TAK PERLU MALU BERKATA SAYA TIDAK TAHU
السلام عليكم ورحمة الله وبركتوه
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِىْمِ
الحمد لله ربّ العالمىن
وصلاة وسلام على سىدىنا محمّد صلاالله علىه وسلام
وصلاة وسلام على سىدىنا محمّد صلاالله علىه وسلام
Banyak yang mengira jika seseorang ditanya lalu dia berkata dengan terus terang saya tidak tahu, maka sederet stigma negatif akan menempel kepadanya, seperti kurang pengetahuan, bodoh, gaptek dsb.
Dan jika melihat seseorang dengan sigap menjawab semua pertanyaan agama dari audience, dianggap pintar 'Aalim cerdas atau hebat, meskipun jawabannya asal-asalan bukan jawaban berlandaskan syar'i.
Padahal sesungguhnya tidaklah demikian, beberapa ulama seperti Al Mawardi dan Al Munawi menjelaskan, justru merupakan sifat orang alim, jika ia tidak tahu maka ia terus terang. Sebaliknya sifat orang bodoh, jika ia takut mengatakan kalau dirinya tidak tahu, dan hal itu bukanlah sebuah aib.
Beliau menjelaskan:“Kedudukan seorang alim tidak akan jatuh dengan mengatakan “saya tidak tahu“ terhadap hal-hal yang tidak ia ketahui.
Ini malah menunjukkan ketinggian kedudukannya, keteguhan agamanya, takutnya kepada Allah Ta’ala, kesucian hatinya, sempurna pengetahuannya serta kebaikan niatnya. Orang yang lemah agamanya merasa berat melakukan hal itu. Karena ia takut derajatnya jatuh di depan para hadirin dan tidak takut jatuh dalam pandangan Allah. Ini menunjukkan kebodohan dan kerusakan agamanya. (kitab Faidh Al Qadir, 4/387-388).
Pernah seorang ulama yang sangat 'Alim ditanya beberapa kalangan, lantas beliau menjawab: "Maaf,saya tidak tahu..."
Para Jamaah yang hadir berkomentar, Jawaban macam apa ini wahai Imam..? kenapa anda menjawab tidak tahu, bukankah hal itu akan merusak citramu, derajat dan kredibilitasmu sebagai tokoh panutan!"
Apakah anda tidak malu wahai orang 'Aalim?
Beliau hanya tersenyum dan menjawab, Kenapa saya harus malu untuk berkata saya tidak tahu yang sebenarnya saya memanglah tidak tahu.
Malaikat saja tidak malu untuk berkata mereka tidak tahu,
سُبْحَانَكَ لاَ عِلْمَ لَنَا إِلاَّ مَا عَلَّمْتَنَا
Maha suci Engkau (Allah Ta'ala) sungguh kami tidak mempunyai ilmu kecuali apa-apa yang Engkau ajarkan pada kami. (QS: Al-Baqarah :32)
Semoga bermanfaat, menjadikan kita lebih tawadhu'.
والله اعلم بصوب
الحمد لله ربّ العالمىن
والسلام عليكم ورحمة الله وبركتوه
source > Alhabib Quraisy Baharun
0 Response to "TAWADHU'"
Post a Comment