Hikmah Menutup Aib Orang lain


السلام عليكم ورحمة الله وبركتوه
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِىْمِ
 الحمد لله ربّ العالمىن
 وصلاة وسلام على سىدىنا محمّد صلاالله علىه وسلام

HIKMAH MENUTUP AIB ORANG LAIN

Kadang Allah menutup aib pelaku dosa-dosa yang banyak dan membuka aib orang yang dosanya sedikit.

Karena orang pertama (yang dosanya banyak), ia suka menutup aib orang lain, maka Allah pun menutup aibnya yang banyak.

Adapun orang kedua (yang dosanya sedikit), ia suka membongkar aib manusia, maka Allah pun membuka aibnya yang sedikit.

Saudara-saudariku,
Tidak ada seorang pun di dunia yang luput dari aib. Namun terkadang, kita tidak jujur terhadap diri kita. Kita tidak siap mental menerima aib kita, sering terkesan membela-bela diri dan tidak mau menerima aib kita yang terungkap. Seandainya energi yang kita pergunakan untuk membela diri itu kita alihkan untuk melaksanakan ketaatan, maka perlahan namun pasti, aib-aib kita itu akan terlihat oleh kita. Kita akan bisa mengetahui aib yang kita miliki; apalagi jika kita memiliki teman yang baik, yang selalu mengingatkan kita terhadap aib kita tanpa bermaksud mencela ataupun menyiarkannya dikhalayak ramai.

Ia akan cepat menasehati kita jika tampak sebuah kesalahan atau sesuatu yang tidak layak dikerjakan.
Simaklah hadits mulia ini semoga bermanfaat sebagai bahan renungan:

“Seorang muslim dengan muslim yang lain adalah bersaudara, dia tidak boleh berbuat zhalim dan aniaya kepada saudaranya. Barangsiapa yang membantu kebutuhan saudaranya, maka Allah akan memenuhi kebutuhannya. Barangsiapa yang membebaskan seorang muslim dari suatu kesulitan, maka Allah akan membebaskannya dari kesulitan pada hari kiamat. Dan barangsiapa yang menutupi aib seorang muslim, maka Allah akan menutupi aibnya pada hari kiamat kelak.” (HR. Muslim no. 2850)

والله اعلم بصوب
الحمد لله ربّ العالمىن
والسلام عليكم ورحمة الله وبركتوه

semoga bermanfaat.
source > Alhabib Quraisy Baharun

0 Response to "Hikmah Menutup Aib Orang lain "

Post a Comment